Langkah-langkah Kecil Menuju Rumah Allah
Selasa, 05 November 2013
0
komentar
Ini adalah sebuah coretan kecilku untuk kawan-kawan.
Sebuah cerita pegalaman dalam hidupku. ada seorang bapak yang sudah berusia lanjut, sebut saja namanya Pak Ali. pak Ali adalah seorang yang taat. dia selalu rajin beribadah dan datang ke musholah lebih awal. tiap harinya dia selalu mengumandangkan azan subuh disaat mata orang-orang terlelap dalam tidur dan mimpi indahnya. dia Adalah sosok yang luar biasa, kenapa tidak? dengan segala kekurangannya (dia memiliki cacat di kakinya karnya kecelakaan yang dialaminya). dengan tongkat kecil yang dibawanya dia selalu melangkahkan kakinya menuju Rumah Allah dengan penuh semangat dan keikhlasan dalam hatinya.
Tiap subuh dia selalu datang dengan tongkat kecilnya, dengan cara berjalan yang lemah dan tidak tegap lagi tapi dia masih semangat untuk datang kerumah Allah. Itu adalah hal yang laur biasa. Dia selalu berada di shaf terdepan saat solat berjamaah dimulai. Aku selalu memperhatikan saat dia sudah lebih dulu duduk di musholah, lantunan zikir dan sholawat selalu terdengar dibibirnya. Aku berpikir kenapa dia bisa seperti itu, dengan keimanan yang kuat dia selalu melangkahkan kakinya tiap subuh. dia menjadi jama'ah yang pertama hadir di masjid di waktu subuh dan mengumandangkan adzan, baru jama'ah yang lain datang termasuk aku. aku berpikir kenapa aku tidak bisa sedangkan pak Ali yang seperti itu saja bisa. dalam hatiku berkata, ya Allah sungguh mulia jika semua orang seperti pak Ali, yang selalu menegakkan Agamamu, tidak seperti aku yang lalai dari perintahmu.
Dia selalu berada di shaf terdepan saat solat berjamaah dimulai. Aku selalu memperhatikan saat dia sudah lebih dulu duduk di musholah, lantunan zikir dan sholawat selalu terdengar dibibirnya.
Mulai saat itu aku sadar, dengan kesempurnaan yang telah Allah berikan kepadaku. aku harus bisa bersyukur dengan apa yang telah Allah berikan. kadang aku hanya melakukannya dengan mengucapkanya di bibir saja namun Kita lihat pak Ali yang selalu mengimplementasikan rasa syukurnya dengan selalu istiqomah mendatangi masjid Allah untuk selalu mendekatkan diri kepada Allah dan melakukan ibadah sesuai yang di Ajarkan Nabi Muahmmad Sallallahualaihiwassalam. dengan kakurangan yang ia miliki dia masih tetap menginggat Allah. Pak ali adalah sosok yang laur biasa bagiku dia telah mengajarkan aku bagaimana kita selalu bersyukur terhadap nikmat yang telah Allah berikan kepada kita.
Terima kasih pak Ali engkau telah mengajarkanku bagaimana menghargai diri ini dan bersyukur atas nikmat Allah. engkau telah mengajarkan aku untuk selalu lebih baik lagi. dengan kisahmu ini telah memberikan semangat yang mendalam bagiku, karna kau telah mengajarkanku untuk selalu datang ke masjid tepat waktu. dan selalu istiqomah menjalani perintah Allah. bagiku engkau adalah sosok yang laur biasa yang telah merubah hidup ini. terima kasih untuk semua kisah pilumu yang mengajarkanku untuk selalu menghargai ciptaan Allah yaitu tubuh yang sempurna ini. terima kasih untuk semua itu. Moga Allah memberikanmu umur yang panjang agar bisa beribadah kepadanya dan mengajarkanku hal yang baik dan memberikan kisah-kisah manis dalam hidupku.
Pesan untuk kawan-kawan yang setia membaca coretan kecil ini:
"Jangan jadikan kelemahan itu sebagai kekuranganmu, tapi jadikanlah kelemahanmu itu sebagai wadah bagi kalian untuk lebih baik lagi"
"keep spirit kawan"
Semoga kita bisa menjadi orang2 yang bisa merubah dunia ini sesuai dengan fitrahnya.
Sebuah coretan kecil ini kupersembahkan untuk kawan-kawan yang mau berubah untuk menjadi lebih baik lagi.
0 komentar:
Posting Komentar